Pengetahuan Dasar Memperbaiki Parabola

Daftar Isi
Pengetahuan Dasar memperbaiki parabola - Segala keterampilan apapun itu, jika tidak didasari sebuah rumus maka akan mengalami kebingungan dalam  mahamani permaslahan. Terutama memperbaiki maupun memasang antena parabola. Jika tidak di dasari oleh ilmu basic maka akan mengalami kebingungan. Biasanya, anda sering memperbaiki kerusakan parabola mencari di internet maka itu terkadang akan bingung, karena tidak memiliki ilmu dasar dalam memperbaiki parabola.

Pada kesempatan tulisan ini saya akan shereing kepada anda semuanya mengenai dasar yang harus dimiliki memperbaiki antena parabola, maupun instalasi pemasangannya. Dengan ini saya berharap anda akan sedkit memiliki dasar keterampilan untuk bisa dalam meperbaiki parabola.

Jika anda baru saja tertarik dengan dunia satelit mungkin akan memiliki sedikit pemahaman bagaiman mencari sinyal satelit. Karena sangat penting saat ini peluang usaha menjadi teknisi parabola masih terbuka lebar. Bisa menjadi sebuah usaha sampingan dan sekaligus menjadi sebuah hobi yang menguntungkan.

Lalu apa saja yang meski kita pahami dalam memperbaiki parabola?

Perlu anda ketahui bahwa sebuah antena parabola memiliki komponen-komponen yang sangat berkaitan erat. Jika salah satu rusak, maka semua tidak akan bekerja dengan norml.

1. Komponen parabola

a. receiver DVB
receiver mpg2
Perangakt ini bertugas menyuplay lnb sekaligus menerima sinyal. mengatur sistem operasi merubah sinyal yang diterima lnb menjadi suara dan gambar yang bisa kita nikmati. Ada dua jenis receiver yaitu; receiver mpg2 dan receiver mp4. keduanya memiliki perbedaan dalam hal kualitas gambar maupun jumlah siaran yang ada.

b. Lnb 
LNB berfungsi menerima pantulan sinyal yang di tampung oleh dish /payung parabola. Kemudian mengirimkan sinyal lagi ke receiver untuk diproses mejadi sinyal dan gambar. Perlu anda ketahui bahwa lnb dioprasikan menggunakan tegangan yang berasal dari receiver sebesar 13v/18v dc.

c. Switch
Switch berfungsi sebagai pembagi tegangan dan mengirimkan sinyal secara otomatis dan bergantian. Sehingga kerja lnb tidak bertabarakan. Misalnya untuk membagi dua lnb atau lebih. Jenis switch ada dua jenis yaitu 22k dan switch DSEQ. Keduanya memiliki fungsi yang sama namun sistem yang sidkit berbeda. Secara keunggulan lebih mudah menggunakan switch dseq daripada menggunakan 22k, karena menurut yang pernah saya alami 22k akan sangat membingungkan dalam programing receiver. terutama bagi yang masih awam.

d. Dish 
Ini bisa dikatakan menjadi paling menjol diantara yang lainya. Dish parabola berfungsi menampung sinyal yang dipancarkan oleh satelit untuk kemudian di pantulkan ke lnb. Jika dish dalam keadan tidak terarah ke garis bujur stelit maka lnb takan menerima sinyal dari satelit.

e. Kabel dan konektor
Ini juga menjadi komponen terpenting dalam sistem instalasi parabola karena kasus keruskan parabola juga bisa berawal dari kabel. Secara fungsional, kabel dan konektor memiliki fungsi sangat primer. Karena bagaimanapun ini menjadi penghubung anara antena lnb dan receiver. Dimana keduanya sangat berkaitan dan angat sensitif terhadap sistem kerja sinyal.


itulah pengetahuan mengenai kompenen parabola. Sekarang kita ulas kerja pada antena parabola. Secara garis besarnya sebenaranya pada bagian topik komponen sebelumnya telah dijelaskan sebagimana fungsinya. Sehingga bisa menggmbarkan bagaimana parabola bekerja.

Besickly terus terang saja bahwa kegagalan pemula dalam memperbaiki antena parabola adalah pemahaman program receiver dan pemahaman fungsi dari berbagai menu dan fitur dalam receiver parabola.

Karena jika secara programing sudah gagal maka kemungkinan besar tidak akan berhasil memperbaiki parabola. Katika program salah meskipun dish sudah di putar kesana kemari, tidak akan mendapat sinyal. Oleh karena itu anda harus tau fungsi menu pada receiver parabola.

Berikut menu sekaligus fungsinya

1.  Menu Instalasi Antena

Pada menu inilah seluruh instalasi diatur yaitu pada bagian instalasi lnb dan switch. jika program instalasi antena tidak sama dengan instalasi pada komponen maka kemungkinan akan terjadi masalah saat tracking bahwa bisa “gatot,” alias gagal total.

Sebagai patokan:

Pada program instalasi antena; dseQ; LNB1= palapa.------------maka pada komponen kita hubungkan switch lnb 1 hubungkan dengan lnb yang akan menerima sinyal satelit palapa---------”letaknya sebelah timur lnb satelit telkom”-------------
berarti lnb paling pojok barat menerima satelit telkom kita instal pada swit lnb 2. ------dan pada program receiver satelit telkom berada pada dseq/lnb2. jika pemasangan ini terbalik akan mengalami masalah sinyal saling tarik menarik.

2. Frekuesni terbaru
Pada saat tracking, anda harus tau transponder tarbaru. apakah ada perubahan atau sedang terjadi troble. jika tidak tahu kita sudah capek-capek  tracking tidak nemu disebabkan ada perubahan frekuensi atau sedang di tutup. sehingga penting untuk kita setting dulu memastikan bahwa receiver yang digunakan untuk memonitor sinyal sudah menggunakan frekensi terbaru semua. anda bisa lihat daftar frekuensi terbaru palapa dan telkom di blog ini biasany digunakan untuk tracking.

arah LNB dan dish

Selain daripada program arah juga sangat penting. Arah parabola ada 4 sisi mata angin. timur, barat, selatan, utara. yang meski dipahami bahwa lnb harus berada pada posisi sejajar 0 arah timur dan barat. jika di body lnb akan terulis angaka sudut arah lnb jika menggunakan 2lnb kuda angka 0 harus lurus.

nah itulah pengetahuan dasar memperbaiki prabola yang dapat saa sampaikan semoga bermanfaat. untuk artikel tentang parabola lainya bisa anda lihat di halaman lainya di blog ini . terimakasih sampai jumpa di artikel selanjutnya.